Suka produk yang kami pilih? Hanya FYI, kami dapat memperoleh uang dari tautan di halaman ini.
Pakar berkebun kecil-ruang, Isabelle Palmer membagikan panduannya untuk menanam tanaman terbaik di dalam ruangan.
Jika membawa sejumlah hijau yang sangat dibutuhkan ke rumah Anda merupakan tantangan, ikuti panduan ini dari pakar berkebun dalam ruangan dan Isabelle Palmer, yang buku terbarunya Tukang Kebun menawarkan inspirasi untuk taman miniatur yang dapat dikuasai siapa pun.
1. Posisikan tanaman dengan hati-hati- Pilih tanaman yang sesuai dengan lingkungan, karena bahkan tukang kebun yang paling berdedikasi tidak dapat membuat tanaman yang mencintai matahari tumbuh subur di daerah yang dingin dan teduh. Jadi, pastikan tanaman Anda sesuai dengan tingkat cahaya dan suhu ruangan di mana mereka akan diposisikan.
2. Cobalah untuk menghindari sinar matahari langsung Jendela di bawah sinar matahari langsung akan terlalu panas untuk sebagian besar tanaman hias. Juga, jangan letakkan tanaman hias di atas sumber panas langsung, seperti radiator.
3. Hindari tempat teduh- Pastikan ada cukup cahaya untuk tanaman hias Anda untuk berfotosintesis secara efektif.
4. Hindari suhu ekstrem- Jauhkan tanaman halus dari angin, karena ini akan menurunkan tingkat kelembaban.
5. Pot pada secara teratur- Arahkan poteplants Anda ke pot yang lebih besar setiap dua tahun sekali. Ini akan memastikan bahwa mereka tidak stres dan akan berkembang.
6. Dilengkapi dengan baik- Gunakan alat yang tepat untuk berkebun di dalam ruangan. Sebuah kaleng penyiraman dengan semprotan yang panjang dan mister untuk meningkatkan kelembaban keduanya penting untuk mengurangi tingkat debu, serta menangani wabah hama dan penyakit. Garpu yang bergagang panjang dan gunting sangat bagus untuk mengakses area yang sulit, sementara spons yang menempel pada pegangan panjang akan menjaga wadah kaca tetap bersih.
7. Air dengan bijak- Jangan overwater tanaman hias; menambahkan beberapa bahan drainase di bagian bawah pot akan membantu menjaga agar aerasi tetap menempel dan memastikan mereka tidak tenggelam.
8. Dormansi musim dingin- Biarkan tanaman hias beristirahat selama periode musim dingin dan pindahkan ke posisi yang lebih dingin. Ini karena sebagian besar tanaman tidak aktif saat ini, jadi tidak perlu banyak sinar matahari. Anda juga harus mengurangi jumlah air dan makanan yang Anda berikan, karena ini dapat membantu mencegah penyakit seperti jamur dan busuk akar. Jauhkan tanaman dari jendela karena area ini akan terlalu dingin di musim dingin.
9. Waspadai- Belajarlah untuk mengenali potensi masalah sejak dini sebelum serangan hama atau masalah fisiologis lainnya membunuh tanaman Anda. Misalnya, tanda-tanda bahaya untuk kelembaban udara rendah termasuk kuncup bunga yang rontok, daun layu, dan daun dengan ujung berwarna coklat. Tanda-tanda kelembaban tinggi termasuk jamur, busuk, dan pertumbuhan lunak.
10. Pikirkan jangka panjang- Beberapa hadiah tanaman hias populer hanya memiliki periode pertumbuhan pendek, jadi pilihlah tanaman yang akan tumbuh lebih lama jika Anda ingin pajangan sepanjang tahun.
Gambar milik "The House Gardner"
Dari:ELLE Dekorasi KAMI