Kami secara mandiri memilih produk ini — jika Anda membeli dari salah satu tautan kami, kami dapat memperoleh komisi.
Kita semua memiliki aroma dan kenangan favorit yang terikat dengan berbagai aroma. Kayu manis mungkin mengingatkan Anda tentang pai apel terkenal keluarga nenek Anda, sementara aroma rumput segar membuat Anda kembali ke masa-masa indah di perkemahan musim panas. Sama seperti aroma itu dapat membangkitkan pikiran dan ingatan yang kuat, aromaterapi dengan minyak esensial adalah dianggap mampu mempengaruhi tubuh dan pikiran Anda - memberi energi Anda, menenangkan Anda, dan mengubah Anda suasana hati. Dan jika Anda menggunakan jenis minyak yang tepat, aromaterapi bisa menjadi apa yang Anda butuhkan untuk melewati minggu kerja yang berat.
Bagaimana Anda memilih untuk memasukkan minyak esensial ini ke dalam rutinitas Anda tergantung pada Anda, tetapi Anda punya pilihan - Anda dapat memasukkannya ke dalam diffuser, menambahkannya ke bak mandi, menggunakan lilin aromaterapi, atau bahkan membeli atau membuat khusus perhiasan aromaterapi.
Kamu harus mencobanya: Minyak rosemary. Anda mungkin menggunakannya paling sering untuk membumbui makanan, tetapi rosemary adalah salah satu minyak esensial yang paling umum dan telah lama dianggap membantu meningkatkan daya ingat dan meningkatkan energi. Studi mendukung hal ini juga - temuan menunjukkan bahwa menghirup minyak rosemary meningkatkan detak jantung, tekanan darah, tingkat pernapasan dan kinerja memori pada subjek dan peserta melaporkan merasa lebih segar, lebih aktif dan kurang mengantuk.
Kamu harus mencobanya: Minyak peppermint. Penelitian menunjukkan bahwa aroma peppermint - bahkan dalam bentuk selain minyak atsiri, seperti teh segar - dapat menjadi pendorong utama otak. Peppermint telah ditemukan untuk meningkatkan kewaspadaan dan akurasi dan seperti rosemary, ini dapat membantu meningkatkan kinerja memori juga.
Kamu harus mencobanya: Minyak bergamot. Ketika hari punuk membuat Anda merasa kewalahan dan lelah, Bergamot dapat membantu Anda menghilangkan stres, menurutnya penelitian yang menemukan bahwa orang yang menghirup minyak esensial bergamot mengalami penurunan respons stres, tekanan darah dan detak jantung.
Kamu harus mencobanya: Minyak melati atau minyak jeruk. Jika Anda merasa sedikit gugup sebelum pertemuan besar atau presentasi, penelitian menunjukkan aroma minyak melati efek menenangkan-dan studi lain menemukan minyak jeruk membantu pasien gigi mengalami lebih sedikit kecemasan.
Kamu harus mencobanya: Minyak lavender. Aroma lavender telah lama dikaitkan dengan istirahat dan relaksasi, dan penelitian menunjukkan itu benar-benar berhasil. Satu studi menemukan bahwa menghirup minyak lavender membantu peserta merasa lebih segar dan lebih rileks, dan itu menurunkan tekanan darah, detak jantung, dan suhu kulit — membuatnya lebih mudah untuk beristirahat.